Ada satu softskill manusia yang menurut saya banyak diremehkan oleh orang, bahkan dianggap gak penting. Sebab bisa jadi dianggap bukan suatu skill yang membutuhkan effort besar untuk melakukannya, padahal TETOT! Salah besar. Semakin dewasa (baca: berumur), semakin bergaul dengan banyak orang, saya menyadari bahwa LISTENING is such a GREAT skill. Dan bukan cuma sekedar mendengarkan… Continue reading Menjadi Pendengar yang Baik
Category: Curcol Aja
Kenapa dengan Introvert?
Belakangan ini saya sering melihat postingan mengenai introvert. Mungkin hal ini muncul setelah pandemi melanda. Adanya masa-masa lock down sepertinya malah melegitimasi keberadaan dan watak para introvert. Jadi para introvert malah merasa merdeka ketika ada masa-masa gak boleh kemana-mana dan minim interaksi di dunia nyata. Kalau di dunia maya mah ya lanjut aja, da ga… Continue reading Kenapa dengan Introvert?
Break setelah Keramaian
Setelah banyak ketemu orang, berinteraksi dengan orang, ada kalanya saya butuh waktu untuk sendiri. Ketika ada banyak orang, kadang pikiran saya gak bisa berpikir jernih. Ngobrol ya ngobrol aja, ngomong, basa-basi, cerita, berkabar. Sampai di satu titik saya merasa, berinteraksi dengan orang (tertentu) itu butuh effort yah. Suami berkerenyit mendengar statement saya, "Anda repot banget… Continue reading Break setelah Keramaian
Arti Mimpi Saya Menurut Pak Suami
Pernah ngerasa gak kalau setelah bangun tidur, kok rasanya tadi bermimpi, dan mimpinya masih terasa jelas alurnya. Atau mungkin bukan alurnya tapi tokoh-tokoh yang masuk ke dalam mimpi dan kejadian garis besarnya seperti apa. Saya pernah lho, beberapa kali. Kalau lagi inget, saya suka iseng cerita ke suami tentang mimpi tersebut. Kadang mimpinya itu suka… Continue reading Arti Mimpi Saya Menurut Pak Suami
It’s Time to be Awesome
Salah satu film favorit anak saya Runa adalah My Little Pony. Pasti yang punya anak cewe tahu tuh. Itu lho kuda-kuda kecil warna-warni yang saling bersahabat dengan karakter yang unik berbeda-beda. Kalo suami saya komen, "Apa bagusnya lihat film tentang kuda-kuda?". Yang selanjutnya dicemberutin Runa, haha.. Karena saya sering nemenin Runa nonton, mau gak mau… Continue reading It’s Time to be Awesome
Inheart Resolusi
2019. Pergantian tahun dirasa jadi saat yang tepat untuk sebagian besar orang menuliskan resolusi. Saya setuju, untuk mencapai sebuah cita-cita dan target, diperlukan momentum. Saya pun menuliskan list resolusi 2019, tentu suami juga turut serta, kan satu biduk. Separuh jalan, sebersit pikiran lewat. List resolusi kebanyakan seputar hal-hal yang bisa diukur, materi, fisik. Misalnya baca… Continue reading Inheart Resolusi
A New Start: 2019
Bismillah.. Tadinya mau nulis sedikit (mudah-mudahan emang jadi sedikit, kebiasaan kalo nulis suka kemana-mana ga bisa berhenti). Besok udah mau mulai kerja lagi, kuliah lagi, baca paper lagi, mantengin laptop lagi, duduk di kursi panas lagi, anter-jemput anak lagi, masak kilat lagi, dst dst.. Intinya mamak kudu setrong lagi, setelah liburan "cuma" 2 minggu. Meski… Continue reading A New Start: 2019
Berfokus pada Hal Positif
Sudah lama banget saya gak nulis, jadi mungkin neuron-neuron otak saya dalam menulis bekerja lebih lambat dan gak sistematis. Sebenarnya saya sediiihh banget udah lama ga cerita di blog. Saya merasa menulis tetap menjadi terapi saya yang utama, selain curhat sama Allah, baca surat cinta Allah, dan yang setelahnya curhat sama suami. Menulis itu bisa… Continue reading Berfokus pada Hal Positif
(Lagi-lagi) Resolusi 2018
Dih bosen gak denger kata resolusi? Mainstream abis. Semua pasti masih berkutat dengan resolusi awal tahun ini itu deh. Daku juga sih. Tapi memang harus diomongin sih mau gak mau. Kenapa? Ya kenapa tidak? Walaupun targetan dari resolusi itu kadang di awang-awang, maksudnya ada yang kebayang ada yang enggak. Tapi begitu kita sudah menuliskannya, artinya kita sudah… Continue reading (Lagi-lagi) Resolusi 2018
Ketika Bunda Sakit
Selama tiga tahun di sini, ini adalah kali kedua saya merasakan sakit yang bener-bener sakit. Maksudnya yang 'benar-benar sakit' adalah tidak bisa mengerjakan apapun dengan baik, kecuali berbaring saja. Sakitnya ya sebenarnya standar, demam, sakit kepala, meriang, radang. Meskipun begitu, saat itu saya tidak periksa ke dokter dulu. Harus menunggu tiga hari jika kondisi tidak membaik,… Continue reading Ketika Bunda Sakit